Perih Tertusuk

saat air mata ini jatuh kepeluhku yang dalam 

tertusuk hati ini terlalu dalam

tertegun dalam sepi

hati ini sulit berkata karnanya..

terisak sendu nafas ini

tersendat sesak didada .... 

rasanya ingin berteriak ditengah luasnya samudra..

aku hanya bisa berharap ia tersadar..

bertekuk lutut dihadapanku

bersujud meminta maaf...

sudah terpikir... 

dia takkan seperti itu 

karena ia salah satu manusia yang tak punya hati dan fikiran..

Kenangan

Hembusan angin yang dingin menerpa tubuh yang terselimut mantal tebal

canda dan tawa tak tertahan lagi

nyanyian dalam hati terungkap

segala kenangan yang takkan bisa tergantikan

Panasnya api menghangatkan tubuh

petikkan gitar mendorong bernyanyi

inilah kenangan dimulai dengan senyuman

terkenang dalam benak dan fikiran

Menari mengelilingi bara api

memegang pundak sambil bernyanyi

bersorak sorai ditengah malam yang dingin

mengingat masa - masa yang telah lalu 

My Teacher

Kenangan yang manis bersama mereka ku jalani..

Mengenang masa-masa indah yang takkan pernah terlupai....

Aku berjanji akan mengingatnya setiap hari...

Sekarang sudah saatnya aku pergi ...

Menempuh perjalan yang nantinya ku hadapi...

Sampai jumpa Guruku yang baik hati ....

Aku sama sekali tidak akan melupakannmu hingga masa telah berganti....

I WILL MISS YOU ALL...... " my Teacher "

Pagi hari

Teriakan burung membangunkan-ku...... 

Tertarik urat-ku pagi itu...

Dengan layu ku beranjak dari tempat tidur...

Ku meraba dinding dengan layu..

Ku basuh wajah-ku seakan-akan membangunkanku dapat kembali hidup....

Ku merasa ada kehidupan yang baru...

Terbuka otak-ku menerima sesuatu yang baru...

Seorang Penyair

Sebuah kata-kata yang lurus terdengar di telingaku....

seperti orang yang telah menjalani perjuangan hidup yang penuh rupa..

kata-kata mu membuat hatiku terpana..

akan Syair yang kau lantunkan per-kalimat...

sebuah musik indah...

mengiringi lontaran kata-mu..

musik misteri yang menggelegarkan ruangan hampa dan bergema..

semakin membuatku terpesona...

kata-kata mu seakan akan penuh makna....

Keseharianmu...

tercatat dalam lakumu..

ramah dan sopan kepada setiap orang .... itu soal biasa bagimu...

sungguh derma-nya kamu...

menanggapi seseorang yang tidak mampu...

sebuah recehan keluar dari saku-mu.......

dengan hati yang ikhlas dan tulus....

selalu mengelilingi-mu...

Setiap waktu.....

Ucapan Terimakasih Untuk Guru-ku

Terimakasih Guru-ku kau telah membuat aku menjadi orang yang berguna

Jika tidak ada jasa-mu ku takkan sehebat ini...

Aku mengucapkan banyak terimakasih atas bimbingan-mu selama ini...

Dengan sabar kau mengajar...

Dengan tabah kau terangkan beberapa ilmu yang berguna  ....

Dengan teliti kau menilai murid-murid mu yang kreatif...

Sekali lagi kuucapkan Terimakasih yang sebesar-besarnya kepada-mu....

Aku Sayang Padamu Guru-ku...

Perjuangan Seorang Supir Angkot

Begitu ikhlas kau mengemudi

Dengan ramah kau tawari

Dengan hati-hati kau menarik

Kesabaran-mu begitu besar menunggu sejumlah penumpang tuk kau antari

Keringat mengucur tak kau hiraukan sama sekali

Kau menahan segala emosi yang sering datang bertubi-tubi

Tak banyak ku kenali

Supir sesabar dan sejujur dirimu saat ini

Panas dan Macet bukan halangan bagimu tuk mencari sesuap nasi

Dengan senyum kau terima sejumlah uang yang tak kau tolak sama sekali

Hati-mu yang sangat tegar menjalani semua ini

Bercita-cita menghidupi anak dan istri

Dengan uang yang kau dapat menurut-ku berjumlah sangat sedikit.....